• Gotong Royong Pembangunan Jalan

    Gotong Royong bertujuan untuk memperkuat hubungan sosial antaranggota masyarakat. Melalui kerjasama dan bantuan bersama, solidaritas di antara warga dapat ditingkatkan, menciptakan atmosfer kebersamaan yang kuat.

  • Sosialisasi Penanganan Stunting

    Tujuan Sosialisasi Penanganan Stunting Meningkatan Kesadaran Masyarakat akan pentingnya pemahaman mengenai stunting dan dampaknya terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak serta Memberikan informasi mengenai faktor-faktor risiko stunting dan langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat.

  • Dukung Program Ketahanan Pangan

    Program Ketahanan Pangan adalah upaya pemerintah dalam mengamankan kebutuhan pangan suatu negara. Kesimpulannya, program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan, diversifikasi sumber pangan, dan memastikan ketersediaan pangan secara berkelanjutan guna menghadapi tantangan eksternal dan internal yang dapat mengancam ketahanan pangan suatu negara.

  • Gotong Royong Pembersihan Lingkungan

    Gotong Royong pembersihan lingkungan tidak hanya memberikan manfaat fisik dalam menjaga kebersihan, tetapi juga membangun rasa kebersamaan dan tanggung jawab bersama dalam menjaga kualitas lingkungan untuk generasi yang akan datang. Praktik ini mencerminkan semangat gotong royong, di mana kepedulian bersama menjadi landasan untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.

  • Dapur Masuk Sekolah

    Program Dapur Masuk Sekolah merupakan upaya mendukung pemerintah menurunkan angka stunting bagi anak-anak, melalui pemberian makanan dan bantuan nutrisi kepada anak-anak sekolah dasar.

  • Kegiatan Patroli

    Kegiatan patroli adalah upaya sistematis untuk mengawasi dan memantau suatu area dengan tujuan menjaga keamanan, mencegah pelanggaran hukum, dan menegakkan aturan. Patroli berperan penting dalam menciptakan rasa aman, mendeteksi potensi risiko, dan menjaga ketertiban dalam suatu wilayah atau lingkungan.

  • Mendukung Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM)

    Mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan langkah penting dalam memajukan ekonomi. Dengan memberikan perhatian dan dukungan yang tepat, UMKM dapat menjadi pilar utama dalam menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan.

  • Bantuan Sosial

    Bantuan sosial merupakan pemberian bantuan yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif dalam bentuk uang/barang kepada masyarakat yang bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

  • Bhakti Sosial Donor Darah

    Donor darah tidak hanya memenuhi kebutuhan transfusi darah, tetapi juga menciptakan rasa kepedulian dan solidaritas di antara anggota masyarakat. Dengan berpartisipasi dalam Bhakti Sosial Donor Darah, individu tidak hanya memberikan harapan bagi penerima darah, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan membangun kesadaran akan pentingnya peran kita dalam membantu sesama.

  • Bela Negara Sosialisasi Kepada Generasi Muda

    Bela Negara merupakan suatu konsep sosial dan budaya yang diterapkan untuk membangun kesadaran, semangat, dan tanggung jawab warga negara terhadap keamanan dan kedaulatan negara. Sosialisasi Bela Negara kepada generasi muda bertujuan untuk membentuk karakter dan sikap patriotisme, kedisiplinan, dan tanggung jawab, sehingga mereka siap berkontribusi dalam menjaga keutuhan dan keamanan negara.

  • Pendampingan Penyaluran Bantuan

    Pendampingan penyaluran bantuan merupakan suatu proses yang melibatkan pendamping atau fasilitator untuk membantu efisiensi dan efektivitas distribusi bantuan kepada penerima manfaat. Pendampingan ini dapat mencakup berbagai aspek, mulai dari identifikasi penerima hingga pemantauan pelaksanaan program. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan, dan dapat memberikan dampak positif dalam memperbaiki kondisi penerima manfaat.

  • Musyawarah Desa

    Musyawarah Desa menjadi wadah penting dalam mengelola sumber daya lokal, membangun komunitas yang inklusif, dan memperkuat pemerintahan desa berbasis demokrasi. Tujuan utamanya adalah mencapai kesepakatan bersama melalui musyawarah, mempromosikan partisipasi aktif warga dalam pengambilan keputusan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara kolektif.

  • Sosialisasi Ketahanan Dan Keamanan

    Sosialisasi Ketahanan Dan Keamanan merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memiliki kesiapan dan keamanan dalam menghadapi berbagai ancaman. Melalui sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat memahami risiko yang mungkin dihadapi, mengambil langkah-langkah preventif, dan bekerja sama dalam upaya menjaga ketahanan dan keamanan secara bersama-sama.

  • Sinergritas Antara TNI - Polri

    Sinergi ini menciptakan kekuatan gabungan yang lebih efektif dalam melindungi masyarakat dan menjaga kedaulatan negara. Keselarasan tugas dan koordinasi yang baik antara TNI dan Polri menjadi landasan penting untuk mencapai tujuan bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban nasional.

  • Musyawarah Dalam Penyelesaian Konflik

    Melalui musyawarah, diharapkan konflik dapat diselesaikan secara damai, mengedepankan toleransi, saling pengertian, dan meminimalkan konfrontasi. Kesimpulannya, musyawarah dalam penyelesaian konflik merupakan pendekatan partisipatif yang mempromosikan dialog dan kerjasama untuk mencapai solusi yang dapat diterima oleh semua pihak.

  • Penanganan Karhutla

    Penanganan Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) merupakan upaya yang sangat penting untuk melindungi ekosistem hutan dan mencegah dampak buruknya terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Upaya pencegahan, deteksi dini, dan respons cepat terhadap kebakaran hutan menjadi kunci dalam mengurangi risiko kebakaran yang merusak

  • Konflik Sosial

    Konflik sosial adalah pertentangan antar anggota masyarakat yang bersifat menyeluruh dalam kehidupan. Secara sosiologi, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih.

  • Pelestarian Alam

    Pelestarian alam adalah upaya untuk menjaga dan melindungi lingkungan alam dan semua makhluk hidup yang ada di dalamnya. Tujuan utama dari pelestarian alam adalah untuk menjaga keanekaragaman hayati, ekosistem, serta sumber daya alam agar dapat dinikmati oleh generasi saat ini dan masa depan.

  • Sosialisasi Kesehatan Dan Penanganan Stunting

    Sosialisasi kesehatan dan penanganan stunting merupakan upaya yang penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak. Sosialisasi kesehatan melibatkan pendekatan penyuluhan dan informasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang praktik kesehatan yang baik.

  • Sosialisasi Butir - Butir Pancasila

    Sosialisasi Butir - Butir Pancasila bertujuan Kegiatan ini mengajak generasi muda untuk aktualisasikan nilai - nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, sehingga terbentuknya bangsa yang kuat, kukuh bersatu, berdaya saing tinggi dan sejahtera.

banner


Pembangunan RTLH Jadi Fokus TMMD ke-124 Kodim 0408/BS di Desa Bandu Agung


kabarharian02kaurutara.com || Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 yang digelar oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 0408/BS terus menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat pedesaan. Salah satu kegiatan utama dalam program ini adalah pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dilakukan di Desa Bandu Agung, Kecamatan Kaur Utara, Kabupaten Bengkulu Selatan.

Kegiatan pembangunan RTLH tersebut merupakan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya warga kurang mampu yang belum memiliki hunian layak. Dalam pelaksanaannya, personel TNI bersama masyarakat bergotong royong membangun rumah-rumah warga yang sebelumnya dalam kondisi tidak layak huni.


Komandan Kodim 0408/BS, Letkol Czi Bambang Santoso, SH., M.S.D.S., menjelaskan bahwa program TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga bertujuan mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat. “Pembangunan RTLH ini adalah wujud kepedulian TNI terhadap warga. Kita ingin mereka tinggal di rumah yang aman dan sehat,” ungkapnya di lokasi kegiatan.

Lebih lanjut, Letkol Bambang menegaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi sarana untuk memperkuat semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat. Ia berharap, keberadaan TNI di tengah masyarakat melalui TMMD dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan, tidak hanya dalam aspek fisik, tetapi juga sosial dan ekonomi.

Sementara itu, Danramil 408-02/KU, Letda Inf Haryanto Aswadi, yang turut mengawasi langsung proses pembangunan RTLH menyampaikan bahwa progres pembangunan menunjukkan hasil yang memuaskan. “Kami terus memantau agar pembangunan berjalan sesuai jadwal dan spesifikasi teknis. Kami juga mengajak masyarakat setempat untuk aktif berpartisipasi,” ujarnya.

Pembangunan RTLH ini menyasar beberapa rumah warga kurang mampu yang terseleksi melalui koordinasi dengan pemerintah desa. Salah satunya adalah rumah milik warga lansia yang sebelumnya hanya berdinding papan rapuh dan berlantai tanah. Kini, rumah tersebut mulai berdiri kokoh dengan dinding permanen dan atap yang layak.



Kepala Desa Bandu Agung, Bambang Hariyanto, mengapresiasi penuh kegiatan TMMD yang menyentuh langsung kebutuhan warga desa. “Kami merasa sangat terbantu. Selama ini banyak warga kami yang belum bisa memperbaiki rumah karena keterbatasan ekonomi. Kehadiran TMMD sangat memberi harapan baru,” katanya.

Warga yang menerima bantuan pembangunan RTLH juga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan tersebut. Salah seorang penerima manfaat menyebutkan bahwa bantuan dari TNI ini merupakan anugerah tak ternilai, karena telah lama ia dan keluarganya tinggal di rumah yang hampir roboh dan tidak layak huni.

Program TMMD ke-124 Kodim 0408/BS ini direncanakan akan berlangsung hingga beberapa pekan ke depan dengan target penyelesaian sejumlah proyek fisik dan non-fisik. Selain pembangunan RTLH, kegiatan lain meliputi pembukaan jalan, penyuluhan kesehatan, dan kegiatan sosial lain yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat.

Dengan dilaksanakannya pembangunan RTLH ini, TMMD ke-124 tidak hanya memberi manfaat dalam bentuk infrastruktur, tetapi juga membangkitkan kembali semangat gotong royong dan kepedulian sosial antarwarga. Kodim 0408/BS berharap, sinergi ini akan terus terjaga sebagai fondasi pembangunan bangsa dari desa.(kmd).
Share:

TMMD ke-124 Resmi Dibuka di Desa Bandu Agung, Bupati Kaur Pimpin Langsung Upacara


kabarharian02kaurutara.com || Upacara pembukaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 tahun 2025 resmi digelar di Lapangan Bola Kaki Gelora Simpang Tiga, Desa Bandu Agung, Kecamatan Kaur Utara, Kabupaten Kaur, Selasa (6/5/2025). Kegiatan ini menjadi penanda dimulainya rangkaian kegiatan pembangunan yang melibatkan TNI dan masyarakat setempat.

Bupati Kaur, Gusril Pausi, M.AP., bertindak sebagai inspektur upacara dalam pelaksanaan seremonial tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa TMMD adalah langkah nyata pemerintah bersama TNI dalam mendorong percepatan pembangunan di wilayah pedesaan yang membutuhkan perhatian lebih.


"Program TMMD tidak hanya menyentuh pembangunan fisik semata, tetapi juga membangun semangat gotong royong serta memperkuat hubungan emosional antara TNI dan masyarakat," ujar Gusril Pausi dalam pidatonya.

Ia menekankan bahwa keterlibatan semua pihak, khususnya warga Desa Bandu Agung, merupakan kunci keberhasilan program ini. Bupati juga menyampaikan harapannya agar seluruh kegiatan berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.

TMMD ke-124 di Desa Bandu Agung akan berlangsung selama satu bulan penuh, dari tanggal 6 Mei hingga 6 Juni 2025. Sejumlah kegiatan pembangunan telah dirancang, antara lain pembukaan akses jalan baru, renovasi rumah warga tidak layak huni, pembangunan sumur bor, perbaikan masjid, serta pembangunan pos keamanan lingkungan (poskamling).

Selain kegiatan pembangunan fisik, TMMD kali ini juga akan menggelar berbagai program sosial seperti penyuluhan kesehatan, edukasi mengenai wawasan kebangsaan, dan pelatihan keterampilan dasar untuk masyarakat desa. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga dalam jangka panjang.

Komandan Kodim 0408/BS, Letkol Czi Bambang Santoso, SH., M.S.D.S., turut hadir dan menyampaikan komitmen TNI untuk bekerja sepenuh hati dalam mendukung pembangunan di desa. Ia mengungkapkan bahwa sinergi antara aparat dan masyarakat akan menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan hasil nyata di lapangan.



Upacara pembukaan berlangsung dengan penuh khidmat. Lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan untuk membakar semangat nasionalisme, diikuti dengan doa bersama agar seluruh rangkaian kegiatan TMMD diberikan kelancaran dan keberkahan.

Turut hadir dalam acara tersebut pejabat Pemerintah Kabupaten Kaur, Camat Kaur Utara, Kepala Desa dan perangkatnya, personel Linmas, tokoh masyarakat dan tokoh adat, serta perwakilan dari berbagai elemen pendidikan. Kehadiran mereka menunjukkan antusiasme dan dukungan terhadap program yang menyentuh langsung kebutuhan warga.

Program TMMD dinilai sebagai salah satu bentuk kolaborasi terbaik antara militer dan sipil dalam membangun negeri dari wilayah pinggiran. Melalui kegiatan ini, TNI tidak hanya menjalankan tugas pertahanan, tetapi juga berperan sebagai motor pembangunan nasional.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong yang ditanamkan dalam setiap kegiatan TMMD, diharapkan hasil dari pelaksanaan program ini akan membawa perubahan positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Desa Bandu Agung dan sekitarnya.

Bupati Gusril menutup sambutannya dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan berkontribusi aktif selama program berlangsung. “Mari kita jadikan momen ini sebagai titik awal kebangkitan pembangunan desa yang mandiri dan sejahtera,” pungkasnya.(kmd)
Share:






banner