KAUR UTARA - Melalui Komunikasi Sosial (Komsos) dialogis yang sering dilakukan secara intens oleh Danramil beserta Babinsa jajaran Koramil 408-02/KU, sehingga berhasil merebut hati rakyat (winning the heart) yang mana hal itu merupakan hasil nyata dari terjalinnya hubungan emosional yang baik antara TNI dengan masyarakat. Sabtu (01/04/2023).
.jpeg)
Setelah mendapatkan penyerahan 4 pucuk senjata api rakitan terdiri dari 3 pucuk senapan jenis locok dan 1 pucuk pistol jenis revolver, Koramil 408-02/KU kembali menerima 3 pucuk senjata api rakitan dari masyarakat Desa Naga Rantai Kec. Pagulu Kab. Kaur, Provinsi Bengkulu.
Hal ini menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat bahwa dengan memiliki senjata api rakitan secara pribadi dengan tujuan tertentu merupakan tindakan yang menyalahi aturan dan Undang-Undang khususnya Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Senjata Api.
Kami menerima laporan dari tokoh masyarakat Desa Naga Rantai bahwa ada 3 orang masyarakat yaitu (KMD) 44 th, (TM) 85 th dan (IS) 31 th yang akan menyerahkan senjata api rakitan sejumlah 3 pucuk kepada anggota Babinsa Koramil 408-02/KU Serda Syarif Hidayat murni secara kesadaran dan sukarela tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun.
Dandim 0408/BSK Letkol Inf Aswin Suladi, SE., M.Ak melalui Danramil 408-02/KU Kapten Inf Henry Marpaung mengatakan, penyerahan senjata api rakitan yang ke empat kali nya oleh masyarakat ke TNI, ini membuktikan adanya kedekatan dan telah terjalin hubungan emosional yang baik antara anggota Koramil 02/KU dengan masyarakat.
.jpeg)
Ucapan terima kasih disampaikan Kapten Henry Marpaung kepada masyarakat yang secara kesadaran dan sukarela menyerahkan senjata api yang mereka miliki.
Diakhir kata Danramil memberikan imbauan dan pesan kepada masyarakat yang lain apabila masih ada senjata api rakitan yang belum diserahkan agar dengan kesadaran sendiri segera diserahkan kepada pihak Koramil 408-02/KU atau aparat berwajib lainnya.
Red.By.Serda Syarif Hidayat
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
