LUNGKANG KULE || Tanjung Kurung -
Dalam upaya untuk memastikan efektivitas dan transparansi penggunaan Anggaran
Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), Tim Monitoring Kec. Lungkang Kule bersama
Babinsa Serda Agus Cahyadi melakukan monitoring dan evaluasi terhadap tahap I
dan II kegiatan yang telah dilaksanakan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk
mengecek sejumlah program dan kegiatan yang telah dibiayai menggunakan dana
tersebut. Kamis, (05/10/2023).
Pemantauan dan
evaluasi ini menjadi langkah penting dalam memastikan bahwa dana yang diberikan
oleh pemerintah pusat kepada desa digunakan dengan tepat guna dan sesuai dengan
kebutuhan masyarakat. Desa Tanjung Kurung yang terletak di Kecamatan Lungkang
Kule Kabupaten Kaur merupakan salah satu desa yang berhasil mengalokasikan ADD
dan DD dengan baik.
Dalam tahap
pemantauan dan evaluasi ini, tim yang terdiri dari Kecamatan Lungkang Kule dan Babinsa
Serda Agus Cahyadi turun langsung ke lapangan. Mereka memeriksa berbagai
program dan kegiatan yang telah dilaksanakan, seperti pembangunan fisik, penyediaan
sarana dan prasarana, serta program pemberdayaan masyarakat.
Salah satu program
yang mendapat perhatian khusus adalah program pengadaan lampu jalan (PLTS) sebanyak
12 Unit yang telah selesai dilaksanakan. Tim pemantau melihat langsung hasil
dari pengadaan lampu jalan (PLTS) tersebut, termasuk kualitas dan keberfungsian
PLTS tersebut. Hasil evaluasi akan menjadi acuan untuk memastikan bahwa pelaksanaan
tersebut berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Selain itu,
pemantauan juga dilakukan terhadap program pemberdayaan masyarakat, seperti
pelatihan keterampilan dan pengembangan usaha mikro. Tim pemantau berinteraksi
dengan masyarakat yang telah mengikuti program ini untuk mendapatkan masukan
dan testimoni mengenai manfaat yang diperoleh. Hal ini bertujuan untuk
memastikan bahwa program pemberdayaan masyarakat dapat memberikan dampak
positif dan berkelanjutan bagi masyarakat desa.
Setelah pemantauan
dan evaluasi dilakukan. Melalui pemantauan dan evaluasi ini, diharapkan
penggunaan ADD dan DD di Desa Tanjung Kurung menjadi lebih transparan,
akuntabel dan bermanfaat bagi masyarakat.
Kepala Desa
Tanjung Kurung, Gusmawarlan, mengungkapkan bahwa pemantauan dan evaluasi ini
merupakan bentuk komitmen pemerintah desa dalam mengelola dana desa dengan
baik. "Kami berharap dengan adanya pemantauan dan evaluasi ini, kami dapat
lebih meningkatkan kualitas program dan kegiatan yang dibiayai oleh ADD dan DD.
Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk memberikan masukan dan partisipasi
aktif dalam proses ini," kata beliau.
Pemantauan dan
evaluasi terhadap tahap I dan II kegiatan ADD dan DD di Desa Tanjung Kurung ini
menjadi contoh yang baik bagi desa-desa lain dalam pengelolaan dana desa.
Transparansi dan akuntabilitas merupakan kunci utama dalam memastikan bahwa
dana desa digunakan secara efektif dan tepat sasaran. Dengan adanya pemantauan
dan evaluasi secara berkala, diharapkan pembangunan desa dapat berjalan dengan
lebih baik dan memberikan manfaat yang nyata bagi seluruh masyarakat.