banner


Desa Datar Lebar II Gelar Rembuk Stunting dan Susun RKPDes Tahun 2026


kabarharian02kaurutara.com || Desa Datar Lebar II, Kecamatan Lungkang Kule, Kabupaten Kaur, menggelar kegiatan Rembuk Stunting sekaligus Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026 pada Senin (15/09/2025). Acara yang berlangsung di balai desa tersebut dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, kader kesehatan, serta perwakilan lintas sektor.

Kepala Desa Datar Lebar II, Dedi, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menyatukan langkah bersama untuk menekan angka stunting di desa. Ia menyampaikan bahwa permasalahan gizi buruk dan tumbuh kembang anak perlu ditangani secara serius melalui program yang tepat sasaran.


Camat Lungkang Kule, Sisgiarto, turut hadir memberikan arahan. Ia mengapresiasi langkah Desa Datar Lebar II yang proaktif melaksanakan rembuk stunting bersamaan dengan penyusunan RKPDes. Menurutnya, hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah desa dalam mengintegrasikan program kesehatan dengan rencana pembangunan desa.

Dalam kesempatan tersebut, Babinsa Koramil 408-02/Kaur Utara, Serka Budi Adi, juga memberikan dukungan penuh. Ia menyatakan bahwa TNI selalu siap membantu pemerintah desa dalam mendukung program kesehatan masyarakat, termasuk pencegahan stunting, demi terwujudnya generasi yang sehat dan kuat.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Lungkang Kule, Misi Yudiarti, SKM., memaparkan materi mengenai stunting dan penyakit TBS. Ia menjelaskan bahwa stunting bukan hanya sekadar masalah tinggi badan, melainkan berpengaruh pada perkembangan otak anak yang berdampak panjang terhadap kualitas sumber daya manusia di masa depan.

Misi juga menekankan pentingnya deteksi dini dan pola hidup bersih sehat di keluarga. Menurutnya, masyarakat perlu lebih memperhatikan asupan gizi, sanitasi lingkungan, serta akses layanan kesehatan yang tersedia di Puskesmas maupun Posyandu.


Selain itu, Kepala Penyuluh KB (PKB) BKKBN Kecamatan Lungkang Kule, Karwan Hadi, turut memberikan materi. Ia menguraikan bahwa program Keluarga Berencana (KB) memiliki peran penting dalam mencegah stunting dengan cara mengatur jarak kelahiran agar anak mendapatkan perhatian dan asupan gizi yang cukup.


Karwan juga mengajak masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan layanan KB yang disediakan pemerintah. Menurutnya, keberhasilan KB akan sangat membantu menurunkan angka stunting serta meningkatkan kualitas keluarga di desa.

Rembuk stunting ini menghasilkan sejumlah kesepakatan penting yang nantinya akan dimasukkan ke dalam RKPDes 2026. Beberapa di antaranya mencakup peningkatan pelayanan Posyandu, penyediaan makanan tambahan bagi balita, serta penguatan program penyuluhan kesehatan di tingkat keluarga.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, pemerintah Desa Datar Lebar II berharap angka stunting di wilayahnya dapat terus ditekan. Selain itu, melalui RKPDes 2026, pembangunan desa diarahkan agar lebih berpihak pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan dan kesejahteraan keluarga.(ba).
Share:





banner

Arsip Blog